Melihat kondisi Psikis Seseorang Dari Gaya Bahasa dan Gaya Bicara

Bahasa sebagai alat komunikasi manusia bukan hanya menunujukan kalau manusia itu makhluk sosial. Namun ternyata dengan bahasa kita bisa melihat kondisi psikis seseorang. Kajian tentang ini biasa dikenal dengan psikolinguistik atau psikologi dalam kaitannya dengan linguistik atau bahasa. Selain dengan tingkah laku, manusia akan menunjukan kode kode tertentu yang menyangkut psikis, perasaan, fikiran dengan bahasa yang digunakannya, yaitu ketika dia bicara atau menuliskan sesuatu.


Image by Sasin Tipchai from Pixabay

Ahli psikologi Emon Bach mengungkapkan dengan jelas dan tegas bahwa psikolinguistik adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara atau pemakai bahasa membentuk,membnagun atau mengerti kalimat-kalimat bahasa tersebut. (Bach, 1964: 64)


Dengan begitu dapat ditarik kesimpulan bahwa kondisi psikis seseorang dapat mempengaruhi bagaimana cara mereka dalam menyusun suatu kalimat, atau menyusun suatu perkataan. Dengan kondisi psikis begini akan menghasilkan gaya bahasa atau gaya bicara seperti ini, dan dalam kondisi psikis yang begitu akan menghasilkan gaya bicara yang seperti itu pula.

Kebimbangan Seseorang Dilihat dari Gaya Bahasa dan Gaya Bicara

Worry never robs tomorrow of its sorrow, it only saps today of its joy.
– Leo F. Buscaglia

Sesorang yang sedang bimbang untuk melakukan sesuatu atau memutuskan sesuatu akan terlihat dari gaya bahasa dan bicaranya. Bimbang adalah merasa tidak tetp hati atau kurang percaya, ragu-ragu terhadap sesuatu.

Dalam keadaan bimbang sesorang akan lebih berhati hati dalam melakukan, memutuskan sesuatu. Dalam kondisi yang seperti itu akan mempengaruhi bagaimana dia akan menyusun sebuah kalimat pembicaraan, dimana ia akan lebih mengulang beberapa kata, dan terlihat seolah dia lama dalam menyusun sebuah kalimat, hal tersebut karena memang dia sedang dalam keadaan bimbang.
Baca Juga :  Daftar Kosakata Bahasa Indonesia Yang Jarang Digunakan


Kamu bisa mengamati orang sekitarmu tentang perubahan gaya bicara mereka ketika dalam keadaan normal atau dalam keadaan bimbang. Dalam kedaan normal seseorang cenderung luwes dalam menyusun sebuah kalimat pembicaraan, seolah dia sudah menyiapkan kalimat kalimat tersebut, ketika sudah memasuki kebimbangan barulah gaya bicara mereka berubah menjadi lebih kalem, karena dia butuh waktu untuk menyusun dan memutuskan kalimat pembicaraannya.

Kesedihan Seseorang Terlihat dari Gaya Bahasa dan Gaya Bicara

Ada saatnya dimana sesorang akan merasa sedih, rasa sedih muncul akibat adanya sesuatu yang berjalan tidak semestinya, tidak sesuai rencana dan tidak sesuai keinginan. Rasa sedih juga bisa muncul ketika kita melihat sesorang yang sedang bersedih, yang membuat kita terbawa suasana sedih.


Ketika seseorang sedang bersedih, kesedihan tersebut akan terlihat dari gestur tubuhnya, mata yang kelihatan sebam, pandangan yang kosong tanpa arti, malas untuk melakukan sesuatu dan sebagainya.

Kesedihan tersebut juga mempengaruhi gaya bicara sesorang, mereka cenderung malas untuk mengucapkan sesuatu, suarnya akan lebih rendah dari biasanya, juga kata kata yang diucapkan pun mengandung makna makna kesedihan. Meskipun beberepa orang dapat menahan kesedihan. Namun tetap saja kesedihan tersebut akan terlihat dalam gaya bahasa dan gaya bicaranya.

Kebohongan Seseorang Dilihat dari gaya bicara dan Gaya Bahasa

Berbohong adakalanya untuk kebaikan adakalanya merupakan kejahatan yang dapat merugikan seseorang. Ada orang yang mencoba meraih sesutu dengan berbohong, atau menghindari sesuatu dengan berbohong. Berbohong pada dasarnya sebuah perbuatan yang mencoba untuk menutup nutupi sesuatu agar tidak diketahui orang lain.


Ketika sedang berbohong, gaya bicara seseorang akan berubah, namun pada pembohong ulung akan terlihat susah mendeteksinya dari gaya bicaranya. Karena pada dasarnya berbohong adalah perbuatan untuk menutupi sesuatu, maka gaya bicaranya akan terlihat kaku, dan seolah mengharuskan kita untuk percaya kepadanya (meskipun tidak semua yang mengharuskan kita untuk percaya adalah berbohong).
Baca Juga :  Kumpulan Istilah dan Singkatan Gaul dan Keren di Facebook, Twitter, Instagram


Mencoba mengalihkan topik pembicaraan, terkadang agar kebohongan tersebut tidak terdeteksi, seseorang akan mengalihkan topik pembicaraan dan mencoba untuk mengamankan topik yang sudah dibahas.

4 pemikiran pada “Melihat kondisi Psikis Seseorang Dari Gaya Bahasa dan Gaya Bicara”

Komentar ditutup.